Sulfa Raeni
Polewali Mandar
Sebuah insiden mencuri kelapa yang melibatkan lima remaja di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, telah menarik perhatian setelah mereka tertangkap basah oleh warga pada Rabu (12/3/2025) pagi.
Kelima remaja tersebut kedapatan mencuri 24 butir kelapa dari kebun milik petani Muchtar (60) di Kecamatan Limboro.
Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 05.00 WITA ketika warga melintas dan menemukan mereka dalam tindakan tersebut.
Warga segera mengamankan remaja-remaja tersebut bersama barang bukti sebelum melaporkannya ke Polsek Tinambung.
Brigpol Muhlis Farid, Bhabinkamtibmas Limboro, menyampaikan kasus ini berhasil diselesaikan melalui mediasi oleh Lurah Limboro, Arifuddin.
Mediasi berlangsung di Aula Polsek Tinambung dengan tujuan mencapai solusi terbaik bagi kedua belah pihak.
Dalam mediasi tersebut, para remaja mengakui kesalahan mereka dan menyampaikan permintaan maaf kepada pemilik kebun.
Mereka juga berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang.
Kesepakatan ini harapannya dapat menjadi pembelajaran berharga bagi mereka, dengan ancaman proses hukum jika mereka melanggar perjanjian tersebut.
Penyelesaian melalui pendekatan problem solving ini dapat memupuk kedewasaan dan tanggung jawab pada para remaja, serta menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di masyarakat setempat.
Mediasi berlangsung lancar hingga pukul 12.00 WITA, menunjukkan kerjasama antara berbagai pihak dalam menyelesaikan konflik secara damai dan efektif.[*]
