Muhammad Akmal
Lakpesdam-PWNU Sulawesi Barat, mengajak santri melek teknologi melalui kegiatan Literasi Digital. Berlangsung di Pondok Pesantren Nuhiyah Pambusuang, Kecamatan Balanipa Polewali Mandar (Polman). Minggu 14/8/2022.
Kegiatan Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) PW NU Sulbar, baik secara Luring maupun Daring ini, berlangsung sehari. Mulai pukul 13.00 Wita dan Selesai pukul 17.00 Wita.
Pada kegiatan Literasi Digital di ikuti sebanyak 92 Santri baik tingkar Madrasah Tsanawiyah Maupun Aliah. Kepada para Santri Lakpesdam PW NU memberikan pemahaman terkait Berita Hoax, literasi Digital, dan Kewarganegaraan.
Selain itu, Santri juga diajak bagaiaman cakap digital ditengah arus perkembangan teknologi informasi saat ini.
Turut serta dalam kegiatan tersebut, Dirjen APTIKA Kemenkominfo Samuel Abrijani Pangerapan, memberi sambutan secara virtual. Ia menyampaikan, para santri sebisa mungkin dapat memahami 4 pilar digital pemanfaatan teknologi secara baik.
“Ada 4 pilar digital yang harus di pahami. Yaitu, kecakapan digital, keamanan digital, etika digital serta budaya digital” ucap Samuel, dalam sambutannya.
Pemanfaatan teknologi secara baik di era digital sekarang ini, juga di pertegas ketua Lakpesdam PWNU Sulbar, Subair Sunar. Ia mengatakan, penggunaan teknologi digital, para santri tidak boleh tertinggal. Namun, juga tak boleh di perbudak teknologi.
“Agar tidak di perbudak oleh teknologi serta terjebak di era digital saat ini. Para peserta wajib belajar agar lebih paham dan bijak menggunakan teknologi,” tegasnya.
Pembawa Materi pada Literasi Digital hadir, Mustari Mula selaku Kepala Dinas Kominfopers Sulbar. Abi Setio Nugroho pengurus Lakpesdam PBNU, dan Yusriah sebagai Relawan TIK Sulbar.[*]
