Kondisi jalan poros antar Kecamatan Bulo – Matangnga Kabupaten Polewali Mandar cukup rusak parah. Padahal, pengaspalan jalan dilakukan pada awal tahun 2021.
Menurut keterangan salah satu pengguna jalan, Andi. Mengemukakan, jalan poros Matangnga itu belum lama selesai dikerjakan. Namun, banyak titik jalan sudah mulai berlubang.
“Sudah banyak yang lubang baik yang sudah lama maupun yang baru selesai dikerjakan,” katanya, Sabtu 11/12/2021..
Pengaspalan jalan yang dikerjaan PT Yabes Sarana Mandiri, diketahui menelan anggatan sebesar Rp 12 Milyar. Namun Belum cukup setahun, jalanan tersebut mulai berlubang, dan dikhawatirkan semakin bertambah rusak jika tak segera mendapat perhatian.
“Ini yang kita minta kepada Pemerintah Provinsi supaya kerusakan ini tidak dibiarkan. karena kita takut kalau dibiarkan makin banyak yang rusak,” lanjut andi berharap.
“Tidak semua juga rusak tapi ada beberapa tiki ini yang rusak titik-titik tertentu saja yang perlu diperbaiki kalau tidak diperbaiki segera takutnya makin parah,” ungkapnya.
Dilain tempat, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Sulbar Saparang, saat dikonfirmasi mengaku heran mengetahui kondisi jalan yang rusak padahal baru saja selesai di kerjakan.
Menurut Saparang, idealnya, hasil pengerjaan pengaspalan jalan itu, baru mulai rusak bila sudah berumur 10 sampai 15 tahun. Akan tetapi, kata Saparang, tergantung lagi dengan kualitas dasarnya. Mulai dari pengerasannya dan suhu panas, atau kwalitas aspalnya.
Mengenai siapa yang bertanggung jawab atas perbaikan jalan poros Matangnga tersebut, kata Saparang, itu diambil alih pihak UPTD, Karena sudah melewati masa pemeliharaan atau tanggungjawab rekanan.
“itu akan menjadi perhatian UPTD untuk perbaikannya dan titik yang rusak itu harus dikupas lalu diganti.” jelasnya, Sabtu 11/12/2021..
Ruas jalan Matangnga yang rusak tersebut, untuk pemeliharannya akan diambil alih pihak UPTD.[*]