Daun Pakis atau (paku) pernah tenar pada zamannya, ia diolah menjadi sayur-mayur sederhana yang selalu tersaji di meja makan.
Dikampung saya sendiri, sayur paku sering tersaji dikala musim buah tiba. Sebab, di musim tersebut kebanyakan masyarakatnya memilih menetap di kebun masing-masing.
Tanaman pakis tumbuh di daerah tropis seperti di Indonesia, kita bisa menemukan tanaman ini di area tepi sungai atau area berlembab.
Terlepas dari itu semua, bagi yang sering menyantap sayur paku, ada sedikit info menarik ini. Ternyata, Daun pakis/paku selain menjadi sayuran favorit, juga banyak mengandung manfaat bagi tubuh.
Dikutip dari laman halosehat.com, berikut ini daftar kandungan gizi daun pakis.
- 4,5 g Protein
- 0,4 g Lemak
- 6,9 g Karbohidrat
- 2 g Serat
- 136 mg Kalsium
- 159 mg Fosfor
- 2,3 mg Besi
- 20 mg Natrium
- 201,9 mg Kalium
- 1,625 mcg Beta-karoten
- 3,292 mcg Karoten Total
- 0 mcg Retinol (Vit. A)
- 0,02 mg Thiamin (Vit. B1)
- 0,10 mg Riboflavin (Vit. B2)
- 0,5 mg Niasin
- 3 mg Vitamin C
- 80% AKG Vitamin A
- 370 mg Potasium
Manfaat Konsumsi Daun Pakis
Daun pakis dengan kandungan nutrisinya yang melimpah, tentu sangat bermanfaat bagi tubuh yang sayang bila dilewatkan. Berikut deretan manfaat bila mengkonsumsi pakis secara rutin.
- Menjaga kesehatan mata
Telah disebutkan sebelumnya bahwa, daun pakis memiliki kandungan 0,10 mg Riboflavin (Vitamin B2) yang diketahui dapat menurunkan resiko mata katarak.
Dikutip dari The U.S. National Library of Medicine, menjelaskan, dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung riboflavin, dipercaya dapat menurunkan risiko katarak pada mata.
Sebab, riboflavin merupakan vitamin untuk melindungi glutathione (antioksidan) yang penting bagi kesehatan mata.
- Bermanfaat bagi Kesehatan Otak
Kesehatan otak dapat terjadi gangguan bila kekurangan Niasin. Niasin, merupakan bagian dari koenzim NAD (Nikotinamida Adenina Dinukleotida) dan NADP (Nikotinamida Adenin Dinukleotida Fosfat) yang berfungsi menyalurkan energi, sehingga otak berfungsi baik.
Tak hanya itu, Niasin juga dapat membantu mencegah terjadinya skizofrenia (gangguan mental). Penelitian dari European review for medical and pharmacological sciences membuktikan, niasin dapat membantu memperbaiki kerusakan sel-sel otak.
Kandungan niasin pada pakis sebanyak 0,5 mg. Hal ini tentu dapat membantu menjaga fungsi otak bila mengkonsumsi daun pakis secara rutin.
Selain itu, niasin juga bermanfaat bagi orang-orang yang berisiko terkena stroke, serangan jantung, atau penyakit lainnya.
- Dapat meminimalisir gejala Anemia
Sering pusing, sakit kepala, ngantuk, itu petanda tubuh kita sedang membutuhkan zat besi guna meminimalisir gejala anemia.
Gejala anemia tersebut, ternyata juga bisa dicegah dengan mengonsumsi daun pakis. Sebab, tanaman tropis ini dinilai bermanfaat dalam memproduksi sel darah merah agar anemia tidak terjadi.
- Baik bagi Ibu Hamil
Vitamin A daun pakis sangat tinggi. Hal ini berperan penting dalam perkembangan jantung, paru-paru, ginjal, tulang, dan mata janin dalam kandungan.
Hingga melahirkan pun, hasil vitamin A yang dikonsumsi ibu hamil, dapat membantu mengembalikan jaringan tubuh ibu. Meminimalisir terjadinya infeksi, serta menjaga kesehatan mata sang ibu.
Sementara itu, Potasium dalam pakis, bila dikonsumsi ibu hamil berguna untuk menjaga kesehatan jantung ibu hamil.
Begitulah deretan manfaat bila mengkonsumsi pakis. Banyaknya kandungan Gizi pada daun pakis tentu masih manfaat lain yang bisa kita dapat bila dikonsumsi rutin.
Selain itu, perlu dipelajari juga bagaimana cara mengolah daun pakis menjadi sayur mayur agar enak disantap.[*]