Tim Redaksi
Dorong peningkatan kreativitas dan soft skills pemuda di Desa Jambu Male Kecamatan Tapango, Kabupaten Polewali Mandar. Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Profesi (KKP) ke-7 STMIK Hasan Sulur Wonomulyo mengadakan, pelatihan Desain Grafis di Aula pertemuan Kantor Desa Jambu Malea, Selasa 05/09/2023.
Kegiatan tersebut dibuka langsung Kepala Desa Jambu Malea Hapil dan dihadiri Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Hasan Sulur Chita St. Munthakhabah R, bersama para Dosen Pembimbing Lapangan.
Mengusung tema “Pelatihan Design Grafis Sebagai Upaya Meningkatkan Kreatifitas Pemuda Desa Jambu Malea”. Acara tersebut diikuti puluhan pemuda desa Jambu Malea Selain pelatihan desain grafis, acara juga diselingi dengan pelatihan penggunaan aplikasi Microsoft Office seperti, Power Point, Word, dan Excel.
Pemateri dalam kegiatan itu, merupakan dosen langsung dari STMIK Hasan Sulur Wonomulyo dengan muatan materi seperti, design grafis menggunakan aplikasi Corel Draw, Photoshop. Selain itu, terdapat pula platform aplikasi design berbasis online seperti Canva dan lain sebagainya.
Chita St. Munthakhabah selaku Ketua LPPM STMIK Hasan Sulur Wonomulyo berharap, melalui pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan minat pemuda dan para staf desa. Khusunya dalam menggali potensi desain grafis. Sehingga mereka dapat mengimplementasikan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
“Desain grafis ini sangat penting di era sekarang, karena zaman yang serba online membutuhkan skill desain grafis. Contohnya untuk sebuah penjualan membutuhkan strategi marketing dengan kemasan produk yang didesain semenarik mungkin agar meningkatkan angka penjualan,” tutur Chita.
Sementara Kepala Desa Jambu Malea, Hapil, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, terlebih kegiatan ini merupakan kali pertama bagi masyarakat setempat.
“Pemuda dengan segala semangatnya yang masih membara perlu diarahkan ke hal yang positif. Seperti meningkatkan kapasitas diri,” ungkap Kades Jambu Malea Hapil.
Lebih lanjut Hapil menambahkan pemuda desa harus lebih sering mengiti kegiatan-kegiatan seperti ini untuk pengembangan diri. Sebab kebutuhan akan skil seperti design grafis sangat besar peluangnya, baik itu untuk diri sendiri maupun di dunia kerja.
“Pelatihan ini adalah pemantik awal bagi para pemuda desa. Semoga tidak berhenti sampai disini. hari mendatang tetap semangat belajar. Agar, kemajuan teknologi dapat dimanfaatkan dan tidak berlalu begitu saja,” tambahnya.[*]
