Jalan Darurat Menuju Desa Kunyi Pasca Longsor

Jalan Alternatif Desa Kunyi
Jalan Alternatif ke Desa Kunyi pasca jalan lama putus total akibat longsor

Jembatan Kurri-kurri kini tinggal kenangan, beberapa Minggu lalu saat banjir meluap hujan tidak henti-hentinya mengikis tanah. Hingga jembatan amblas, longsor dan hanya cerita haru bersisa. Sebab akses menuju Desa Kunyi, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar, dimana ada 7 dusun yang terisolir. Dusun Kunyi, Dusun Tappang, Dusun Cendana, Dusun Tondok Bakaru, Dusun Rarekan, Dusun Bendang, dan Dusun Buangin.

Alhamdulillah ada 3 kekuatan mobil excavator telah di turunkan oleh Pemda Polman, membuat jalan alternatif sementara. Yah, jalan darurat sifatnya memang emergency, bagaimana tidak karena warga pun mulai merasa khawatir sebab segala aktifitas akan lumpuh.

Pemerintah harus hadir, yah sudah sepantasnya mereka hadir memberikan solusi, namun lagi-lagi suara hati berbisik ada baiknya jika pemerintah hadir di awal pencegahan. Namun apa boleh buat ada beberapa faktor penghambat mungkin sehingga mitigasi bencana sulit untuk direalisasikan.

Namun tentu rasa syukur hadir sebab jalan darurat telah dibuat oleh pemerintah, dengan menimbun aliran sungai membuat jalur jalan hingga mobil dan motor bisa kembali lalu-lalang. Sepintas kita mengamati cukup aman untuk saat ini, namun ke depannya semoga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Semisal banjir kembali maka sudah dipastikan jalanan darurat akan tersapu bersih lagi,berubah menjadi kenangan pedih eh genangan air maksudnya.

Di tepian jalan darurat ini nampak genangan sungai cukup dalam. Menurut warga, tentu kehati-hatian pengguna jalan darurat ini sangat diharapkan sebab salah sedikit kendaraan akan kecebur turun berendam.

Jambatan Kurri-kurri adalah saksi sejarah betapa jasamu menjadi penyambung akses mobilisasi warga menjadi faktor utama. Sehingga roda perputaran ekonomi warga yang mayoritas petani bisa tersambung. Ada berapa banyak anak-anak sekolah yang telah selesai menyelesaikan pendidikan berkah dari jasa jembatan Kurri-kurri.

Yah kau sudah sangat lelah, dan tidak mampu bertahan hingga memilih untuk berpasrah terhadap kerja-kerja semesta. Semoga jalan darurat ini bisa menjadi pondasi awal untuk menimbulkan terobosan baru jalan permanen lebih safety. Agar, rasa was-was tidak menyelimuti lagi hati para pengguna jalan.[*]