Manding | Jurusan Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan (PPKn) Universitas Al-asyariah Mandar (Unasman) raih Juara Favorit film pendek di ajang lomba dies natalis Jurusan PPKn se-Indonesia. Kegiatan Lomba tersebut dilaksanakan di kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Lomba filem pendek diajang Dies Natalis ke 65 tersebut, diikuti 70 Universitas se-Indonesia. Salah satunya kampus Unasman yang berhasil meraih nominasi sebagai film pendek terfavorit diajang lomba tersebut.
Di awal lomba, Filem pendek yang di angkat PPKn Unasman tersebut berhasil masuk di posisi tujuh besar. Yang selanjutnya memperebutkan nominasi film pendek favorit. “100% Bhinneka Tunggal Ika” Merupakan tema yang berhasil membawa PPKn Unasman meraih film pendek terfavorit di lomba tersebut.
Hermawan, Sutradara di film pendek 100% bhineka tunggal ika itu diketahui berasal dari desa Laliko kecamatan Campalagiang. Ia mengungkap dalam pembuatan film pendek tersebut menghabiskan waktu 4-5 hari dengan menggunakan tiga lokasi syuting.
“Dalam pembuatan flem pendek ini memakan waktu 4-5 hari,dimana lokasi syuting yang kami tempati itu ada tiga lokasi.pertama di Masjid Villa Tamara,kos Yasin,dan gereja Toraja”.Ungkap Hermawan, saat dihubungi via telpon. (13/11)
Menurut informasinya, sang sutradara tersebut menjelasakan. konsep pengangkatan judul film pendek tersebut yang bertemakan “100% bhineka tunggal ika”. Berawal dari keikutsertaanya pada lombah poster yang juga di adakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia.
”Kebetulan dalam lomba poster itu saya juga mengangkat tema tentang Bhineka tunggal ika,jadi saya berfikir bagaimana kalau tema filem pendek saya ini saya kasi tema juga Bhineka tunggal ika” tambahnya.
“Pesan yang tersampaikan lewat filem ini yaitu perbedaan agama tidak menjadi penghalang bagi suatu persahabatan lebih tepatnya Toleransi”. Tutup sang sutradara.
Pengumuman perai lomba film pendek Favorit diumumkan pada tanggal 10 November 2019. Selanjutnya penyerahan hadiah dilaksanakan pada, Senin (11/11/2019), di Kampus Universitas Pendidikan Indonesia.
Pada kegiatan penyerahan hadiah, Nanda Yustika selaku pemeran utama bersama dengan Abdul Latief yang diketahui menjabat sebagai Kepala Prodi PPKn Unasman langsung menghadiri kegiatan penerimaan hadiah tersebut.
Dalam filem pendek tersebut, Nanda Yustika (18) selaku pemeran utama di film tersebut mengaku tidak mengalami kesulitan yang berarti untuk mendalami karakter yang di perankan-nya. Dan ia optimis bisa memberikan yang terbaik di pembuatan film tersebut.
“dalam pendalaman karakter saya dalam film ini alhamdulillah tidak ada ji kesulitan dan saya yakin kalau saya bisa memberikan yang terbaik” ungkapnya. [pattae.com]
Penulis: Nurwasilah*