Dalam rangka menjalankan misi kemanusiaan membantu korban gempa di kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, Kapolres Polman AKBP Ardi Sutriono mendatangi posko induk korban bencana gempa di kecamatan malunda kabupaten Majene, Sabtu (16/01/2021).
Bentuk Kepedulian terhadap korban Gempa yang terjadi pada pada hari Jumat lalu pukul 02:28:17 Wita. Hasil Analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa memiliki magnitudo 6,2. Kapolres Polman pun meninjau langsung Lokasi Posko induk korban bencana gempa
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Polman AKBP Ardi Sutriono menyerahkan beberapa bekal kepada para pengungsi yang melintas di depan Posko bencana.
“Tetap bersabar dan tetap bersyukur bahwa kejadian ini hanyalah cobaan dari Allah swt, serta tetap semangat untuk melanjutkan hidup.
Nampak terlihat warga korban bencana gempa mendirikan tenda pengungsian. Guna mengantisipasi terjadi gempa susulan yang mengakibatkan timbulnya gelombang tsunami seperti yang disampaikan kepala BMKG, Jumat (15/1) kemarin.
Adanya bencana gempa melanda Sulawesi Barat, yang mengakibatkan banyaknya bangunan roboh seperti, rumah warga, hingga gedung kantor pemerintahan. Kapolres Polman mengungkap turut berduka cita.
Selain itu, Ardi juga berpesan kepada para pengungsi untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yang masih menjadi pandemi di hampir semua wilayah.
“Saya berharap kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan dikarenakan kita berada di masa pandemi dan akan bersentuhan dengan orang lain di posko. Sehingga perlu untuk tetap waspada dengan menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menghindari kerumunan apabila tidak terlalu penting”. Pungkas Kapolres Polman.