Sulfa Raeni
Kawasan laut desa Mirring Kecamatan Binuang. Diresmikan Wakil Bupati Polewali Mandar M Natsir Rahmat menjadi ikon Ekowisata baru di kabupaten Polewali Mandar (Polman), pada Rabu (3/3/2021).
Peresmian Ekowisata (Ekonomi dan Pariwisata) baru di desa Mirring, mencakup Budidaya Kepiting Bakau, Ikan dan hutan Mangrove yang akan bekerja sama dengan lembaga Rumah Zakat.
Direktur Utama (CEO) Rumah Zakat Nur Efendi, dalam sambutannya menyampaikan, jauh-jauh dari Bandung untuk melihat langsung potensi yang ada di Kabupaten Polman. khususnya di Desa Mirring yang memiliki potensi Mangrove.
Ia mengaku akan menjadikan Desa Mirring sebagai daerah percontohan, melalui kawasan Mangrove. Selain itu kata dia, juga akan menggerakkan ekonomi masyarakat Desa dan Pemerintah Daerah Polman.
Mendengar hal tersebut, Wakil Bupati Polman M Natsir Rahmat, Mengatakan, Pemerintah kabupaten Polman siap membantu dalam menyukseskan program Ekowisata tersebut.
Natsir juga menyampaikan, kalau bisa, bukan hanya desa Mirring saja yang dijadikan sebagai Ikon nantinya. Namun desa-desa lain juga bisa menjadi Ikon baru untuk memberikan dampak pada peningkatan perekonomian masyarakat dan kemajuan Polewali Mandar.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Desa Mirring, Fahruddin menjelaskan, peresmian kawasan Mangrove ini bertujuan untuk membuka lapangan kerja bagi kelompok nelayan dan masyarakat melalui budidaya kepiting.
Dengan adanya program kampung tangguh pesisir tersebut. Lanjut, Fahruddin berharap, bisa lebih mandiri, membuka lapangan kerja, tangguh bencana dan tangguh dalam perekonomian.
Pada peresmian Ekowisata Polewali Mandar di desa Mirring dihadiri Direktur Utama (CEO) Rumah Zakat Action, BNPB, Waka Polres Polman Kompol Douglas Harold Abraham, Perwakilan Kodim 1402/Polmas, Anggota DPRD Polman Sahabuddin, dan beberapa Tokoh Adat serta masyarakat Desa Mirring.(*)
