Kementerian Desa PDTT melalui Ruang Komunitas Dgital Desa (RKDD) Batetangnga, menggelar Pelatihan Digital Marketing kepada pengusaha muda milenial di Aula Kandtor Desa Batetangnga, Kamis (25/4/2024).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan teknologi kepada para pengusaha muda untuk bisa lebih mudah menciptakan lapangan kerja baru.
Kader RKDD Batetangnga Muhammad Ikbal mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan karena teknologi merupakan sarana utama yang cukup efektif untuk mengembangkan bisnis.
Selain itu, teknologi juga dapat mempermudah pelaku usaha untuk menjangkau konsumen dari berbagai daerah.
“Pelatihan Digital Marketing ini bagi pemuda untuk belajar mengenai cara mempromosikan dan memasarkan produk yang akan dijualnya,” kata Ikbal, Kamis (25/4).
Lanjut Ikbal menuturkan, pelatihan ini merupakan program lansung dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi melalui RKDD tingkat Desa . Melalui pelatihan ini harapannya generasi muda bisa menciptakan peluang lapangan kerja baru.
“Pelatihan ini didanai langsung Kemendes PDTT di tingkat Desa untuk bagaimana segala aktivitas khususnya dalam mempromosikan UMKM berbasis digital,” jelasnya.
Sementara itu, seorang peserta pelatihan Lismayanti (23) mengaku mendapatkan sejumlah ilmu, salah satunya terkait cara pemasaran produk usaha di era digital.
Menurutnya, ilmu tersebut sangat bermanfaatkan untuk membantu mengembangkan persoanal banding di era digital.
” Pellatihan digital marketing ini sangant memberikan dampak yang baik untuk pemuda saat ini. Dimana, bisa memanfaatkan digital dalam memberikan dampak posisitif dengan membangun persoanal braindingnya,” kata Isma.
Ia berharap pelatihan ini mampu menumbuhkan keberanian kepada pelaku usaha milenial untuk mengembangkan atau membuka usaha.
“Harapannya semoga milenial lebih berani mengembangkan usahanya di bidang marketing dan juga ilmu yang kami dapatkan akan membantu membuka peluang kerja untuk teman-teman saya,” tutupnya.
Narasumber dalam pelatihan digital marketing RKDD Batetangnga yaitu Cita St. Muntakhabah R, Dosen Sistem Informasi STMIK Hasan Sulur Wonomulyo. Narsumber kedua Zulfihadi Direktur PT Maraqdia Pratama Agung.[*]