Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) temukan kerusakan logistik berupa tinta untuk persiapan pemilu 2024.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebanyak 11 botol tinta rusak atau merembes, bahkan ditemukan ada botol tinta yang isinya kosong.
Hal tersebut ditemukan beberapa staf dan petugas kepolisian memeriksa dos tinta di gudang logistik Jl Todilaling, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali. Kamis (16/11/2023).
Mengkonfirmasi hal itu, Komisioner KPU Polman Muslim Sunar mengatakan. Botol tinta yang mengalami kebocoran itu merupakan logistik KPU untuk Pemilu 2024 nantinya.
“Ada 11 botol yang mengalami kerusakan, dan ada juga beberapa dos tidak cukup botolnya. Sementara tinta tersebut nantinya di gunakan sebagai tanda bagi para pemilih usai menggunakan hak suaranya,” ungkapnya.
Muslim menegaskan, 11 botol tersebut sudah tidak berguna lagi dan tidak bisa di salurkan ke tempat pemungutan suara (TPS).
“Karena sudah kurang volumenya di dalam botol, tidak bisa lagi di pakai karena rusak, tidak mungkin kita kemas ulang,” tegasnya.
Untuk itu, pihaknya akan melalukan rapat pleno secara administratif untuk memberitahukan kepada penyedia.
“Rencana akan diminta pengadaan pengganti untuk mencukupi kekurangan tersebut. Karena dari 11 boto tinta yang rusak ini, berimbas pada kurangnya tinta ke enam TPS,” terang Muslim
Diketahui, sebelumnya KPU Polman telah menerima logistik pemilu sebanyak 2.724 botol tinta untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di gudang logistik KPU Polman pada Kamis (2/11) lalu.[*]