Kafilah asal Kecamatan Tutar keluar sebagai juara umum Lomba Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) tingkat kabupaten Polewali Mandar. Sementara Kecamatan Campalagian Juara umum MQK ke II setelah dewan hakim mengumumkan pada Rabu 31/3/2021.
Peserta asal Kecamatan Tutar memboyong juara sebanyak 10 kategori dari 4 cabang perlombaan STQH ke IX. Untuk kecamatan Campalagian sebagai Juara umum MQK ke II setelah menjuarai 6 kategori dari 3 Cabang perlombaan..
Dominasi kafilah Kecamatan Tutar dan Campalagian berhasil membawa pulang piala bergilir pemenang lomba STQH dan MQK yang diserahkan Bupati Polewali Mandar.
Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar dalam sambutannya,, mengapresiasi para pemenang lomba STQH dan MQK tahun 2021.
Meskipun ditengah menghadapi pandemi Covid-19, situasi itu tidak menyurutkan semangat para kafilah dan para peserta menunjukkan bakat dan kepiawaian mereka dalam melantunkan ayat-ayat suci Alqur’an, Hadist, dan Kitab.
Kepada peserta, ia juga menekankan agar jangan merasa berpuas diri atas prestasi yang diperoleh. Terus lakukan peningkatan kemampuan dengan berlatih mempersiapkan diri untuk event yang lebih tinggi lagi.
Pelaksanaan STQH dan MQK ini, kata AIM, merupakan wujud keinginan kuat pemerintah Kabupaten Polewali Mandar, membumikan ajaran Alquran, hadist dan kitab. Serta memperkokoh nilai-nilai agama dalam kehidupan masyarakat.
Perai Juara Lomba STQH IX dan MQK II

Adapun peraih juara dalam lomba Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits ke IX dari semua cabang perlombaan dengan berbagai kategori yakni
- Juara 1 Kecamatan Tutar : 4 Emas, 2 Perak, 1 Perunggu
- Juara 2 Kecamatan Wonomulyo : 4 Emas, 1 Perunggu
- Juara 3 Kecamatan Campalagian : 3 Emas 4 Perunggu
Peraih juara dalam lomba MQK ke II dari semua cabang perlombaan dengan berbagai kategori yakni
- Juara 1 Kemacamtan Campalagian : 4 Emas, 2 Perak dan 2 Perunggu
- Juara 2 Kecamatan Binuang : 3 Emas, Perak dan tidak 1 Perunggu
- Juara 3 kecamatan Malili : 2 Emas.
Bagi yang belum memperoleh juara, ia berpesan jangan berkecil hati, karena ajang STQH dan MQK ungkap AIM, setiap tahun dilaksanakan. Peserta dapat mempersiapkan diri lebih matang dengan belajaran dari pengalaman selama mengikuti lomba.
”Setiap tahun kita menggelar lomba serupa, baik STQH dan MQK maupun MTQ. Teruslah berlatih dan mengasah kemampuan untuk memberikan yang terbaik di masa mendatang,” ungkapnya