in ,

Nenek Lumpuh, Hidup di Rumah Tak Layak Huni Butuh Uluran Tangan

Jamari (90) si Nnenek Lumpuh sedang berbaring di rumahnya
Jamari (90) si Nnenek Lumpuh sedang berbaring di rumahnya

Amola | Seorang nenek lumpuh warga Pasang, Desa Amola, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polman – Sulawesi Barat terpaksa tinggal di gubuk tidak layak huni. Nenek lumpuh itu bernama Jamari (90), seorang janda tua renta sejak 40 tahun mengalami kelumpuhan sejak 15 tahun lalu.

“Lama mi lumpuh ini mama. Ujar Sultani (50) yang diketahui merupakan anak kandung Jamari.

Nenek Jamari, dulunya membangun rumah diatas tanah milik orang (menumpang). Tidak lama kemudian, ia harus pindah ke rumah anaknya sebab pemilik tanah ingin menempati tanahnya.

Diketahui, Nenek Lumpuh tersebut memiliki 2 orang putra dan masing-masing telah beristri. Namun salah satu anaknya yang bernama Bandu telah meninggal dunia akibat sakit saat merantau ke Kalimantan.

Saat ini, ia dirawat Anaknya yang bernama Sultani, yang diketahui berprofesi sebagai buruh tani (petani penggarap) untuk menghidupi sang ibu yang lumpuh. Rumah yang kini mereka huni pun milik anak nenek Jamari yang telah meninggal dunia.

“Sekarang ini tinggal di rumahnya kakak yang pergi merantau di kalimantan. Tapi pas di sana sakit kemudian meninggal.” ungkap Sultani saat ditemui di rumah tumpangannya, Rabu 08/01/2020.

Kondisi rumah yang dihuni keluarga tersebut sudah reyot dengan teras tertopang bambu serta lantai rumah yang sudah lapuk. Selain itu, kondisi dapurnya pun sudah hancur. Jika berkunjung ke rumah nenek jamari harus berhati- hati.

Sultani beserta istri, walaupun hidup serba kekurangan mereka tetap ikhlas dan sabar merawat ibunya yang lumpuh sebagai bentuk pengabdian seorang anak. Kebutuhan sehari-hari kadang mendapat bantuan dari sanak saudara manakala Sultani mengalami gagal panen.

Untuk membantu nenek lumpuh tersebut. Saat ini, Yayasan Dompet Dhuafa Republika membuka saluran zakat dan sedekah ke Rekening BNI Syariah 015.938.7145 atas Nama Yayasan Dompet Dhuafa Republika untuk membantu Nenek Jamari.

Cara Penyalurannya, setiap donasi di berikan kode 99, misalnya Rp 100.099 untuk donasi Rp 100.000. untuk Konfirmasi layanan jemput sedekah, para dermawan bisa menghubungi Lengke: 085255464232, dan Maya: 085298061854.[pattae.com/Echi]*

Written by Echi

Penulis sekaligus wartawan media online pattae.com | email: desi90501@gmail.com

Pimpinan Pondok Pesantren Al Risalah, Ust. Mudir sedang menandatangani nota kesepahaman mengenai tiga bentuk kegiatan bersama 7 Desa Se-Kecamatan Binuang, Sabtu 11/01/2020.

Tiga Bentuk Kegiatan Kerja Sama Ponpes Al Risalah dengan 7 Kepala Desa

KH Maksum Mahfudz (Waketum PBNU) mengisi kegiatan Ngaji Kebangsaan di Ponpes DDI Al Ihsan Kanang, Polewali Mandar

Ngaji Kebangsaan, KH Maksum Mahfudz: Jangan Mudah Mengkafirkan