Sulfa Raeni
Pemerintah Daerah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop), gelontorkan anggaran sebesar Rp 950 Juta untuk pembagunan Cafe di lokasi Alun-alun Polewali Mandar.
Dengan anggaran sebesar itu, Pemkab Polman akan membangun sebanyak 40 tempat dengan sistem Kopel berukuran 2,5 meter.
“Awalnya kita rencanakan kontainer tapi kemudian agar paten sehingga dirubah menjadi bangunan, Ada 40 an yang akan dibangun dengan sistem Kopel. Dimana satu Kopel, tempat unit berukuran 2,5 meter,” jelas Kepala Disperindagkop dan UKM Polman Andi Chandra di Kantornya, Rabu (10/10/2021).
Rencana pembangunan direncanakan selesai akhir Desember 2021. Selain itu, Andi Candra juga menyebutkan, bangunan tersebut nantinya, akan menjadi aset Pemda Polman.
Sementara itu, Gerobak penjual makanan dan minuman yang berada di pinggir jalan depan kantor Bupati Polman. Bakal direlokasi ke area Alun-alun agar tidak lagi berjualan di atas trotoar jalan.
“Prosesnya saat ini masih berproses di ULP dan masih menunggu waktu untuk penandatanganan kontrak,” ungkapnya.
Selain anggarkan Rp 950 Juta untuk pembangunan stan penjualan di area Alun-alun, Disperindagkop dan UKM Polman. Juga merencanakan Kontainer Mart di Desa dengan menyediakan anggaran sebesar Rp 90 Juta.
“Bantuan kontainer ini akan kita kaji dengan baik karena pengelolaan nya tidak boleh asal. Harus ada hasil. Sehingga, harus ada pembinaan SDM nya. Karena akan dikelola sebagai toko modern oleh Karang Taruna atau Bumdes Desa setempat yang menerima,” jelas Andi Chandra.
Adapun ukuran bantuan tempat jualan model kontainer, seluas 4×6 meter. Bantuan tersebut, akan diadakan tahun ini (2021) sebagai percontohan.[*]
