in , ,

Pemuda Pattae di Sulawesi Tenggara Membentuk Organisasi Paguyuban

Logo Lembaga Studi Kajian Pattae (SIKAPA) Sulawesi Tenggara

PATTAE.com | Kendari- Pemuda Pattae membentunk organisasi yang bersifat paguyuban (kekeluargaan) sebagai wadah membangun silaturrahmi antar masyarakat pattae yang ada di sulawesi tenggara. Organisasi ini bernama Studi Kajian Pattae atau disingkat SIKAPA yang bersekretarian di jalan Simbo BTN, Tawan Alun 3 Blok. C. No.7 Baruga Kendari, Sulawesi Tenggara, didirikan pada 20 September 2016

Salah satu tokoh pattae yang sekarang berada di Kendari, Ustadz Dr. Abdul Gaffar, S.Th., M.Th.I., yang juga merupakan Dewan Penasehat organisasi SIKAPA, dan sejumlah Tokoh masyarakat Pattae yang ada di Kendari, bersama-sama membentuk Organisasi paguyuban masyarakat pattae di kendari.

“beliaulah yang memberikan ide gagasan serta gambaran sehingga terbentuklah organisasi ini. Beliau juga merupakan Dosen Kami Di kampus Biru IAIN Kendari” tutur Hasbullah, ketua Sikapa

Organisasi ini diisi dan dijalankan oleh 76 pemuda pattae yang ada di kendari, Sulawesi Tenggara dan di ketuai langsung oleh Hasbullah, yang juga merupakan mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas tarbiyah, di IAIN Kendari.

Studi Kajian Pattae Sulawesi Tenggara (Sul-Tra) bertujuan sebagai Pemberdayaan potensi keluarga pattae dalam bidang pendidikan dan keagamaan melalui pengkajian, Penelitian, Pelatihan dan Advokasi.

Selain itu, tujuan lain di bentuknya organisasi ini sebagai wadah bagi kluarga Pattae di Sulawesi Tenggara, khususnya bagi pemuda/pemudi pattae untuk menambah ilmu melalalui pengkajian dan pelatihan, serta menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahim diantara keluarga pattae di Sulawesi Tenggara.

Mengembangkan pengkajian, penelitian dibidang pendidikan, keagamaan, serta memberdayakan Potensi keluarga pattae, saling membantu sesama, menjadi fungsi terbentuknya organisasi paguyuban ini.

Ada 17 program kerja yang dirumuskan lembaga Studi Kajian Pattae ini diantaranya ; Megadakan pengakajian, Yasinan, Maulid, Nuzul Qur’an, Pengkajian, Porseni, Sosialisasi, Kajian Fiqhi, Khursus Bahasa, Diskusi Ilmiyah, Debat, Baksos, Khutbah, Pembersihan Masjid, Tahsinul Qur’an, Kaligrafi, dan Seni.

Adapun porgam kerja SIKAPA yang sudah berjalan seperti kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Peringatan Nuzulul Qur’An, Pengadaan pengajian setiap malam sabtu, Mengadakakan pengajian setiap malam Senin sampai Kamis serangkaian dengan yasinan pada malam Jumat, serta Khutbah jum’at.

Ada tiga wilayah kendari, Sulawesi Tenggara dimana terdapat masyarakat Pattae seperti wilayah Kabupaten Bombana, tepatnya di Poleang Timur, Desa Timur, dan Poleang Utara Desa Tampa’bulu, serta daerah Penanian, wilayah Kabupaten Kolaka Timur di bagian Rate-rate, dan wilayah berikutnya ada di Konawe Utara bagian Paku Jaya.(Hasbul*)

Written by Tim Redaksi

Aura Positif yang Kritis dan Menginspirasi !

kampung mammi

Pakkambi Tedong, dan Asal Muasal Desa Mammi

Pemuda Lemo Sukses Laksanakan TID Pendidikan Bersama Anak Kampung