PaTTaE.com – ANREAPI | Swab test massal yang dilakukan pihak Puskesmas Anreapi kepada 30-an orang di halaman kantor Camat Anreapi, Jl Poros Pokko Lebani, Rabu 3/9/2020. 16 diantaranya pegawai Kantor Kecamatan Anreapi.
Dalam swab test massal tersebut, tidak hanya pegawai Kecamatan. Keluarga serta kerabat terdekat dari pasien yang dinyatakan positif Covid-19 pada Senin (31/8) beberapa hari yang lalu ikut diperiksa.
“Semua pegawai Kecamatan 16 orang. Keluarga dari pasien, anak , serta kerabat. Beberapa kontak erat dari teman-teman yang lain jadi sekitar 30 orang yang kami swab,” Indrawati Rahim selaku kepala UPTD Puskesmas Anreapi
Sekertaris Camat Anreapi Rahmat Riadi mengatakan, semua pegawai wajib mengikuti swab test yang dilaksanakan pihak Puskesmas Anreapi.
“Karena ada salah satu dari pegawai kecamatan yang teridentifikasi positif. Maka dari itu, semua pegawai yang ada di Kecamatan kami swab semua dan wajib,” tegasnya
Kata dia, sebanyak 16 anggota ASN (Aparat Sipil Negara) yang bertugas di kantor Kecamatan Anreapi dan 2 petugas kebersihan, tengah menjalani pemeriksaan.
Lanjutnya, terkait hal itu, kantor Kecamatan Anreapi di tutup sementara waktu selama 7 hari. Terhitung sejak Senin (31/8) kemarin, hingga Senin depan (7/9). Meski demikian, aktivitas pelayanan di alihkan ke masing-masing lurah dan desa.
“Untuk sementara aktivitas pelayanan kami tutup selama 7 hari dan limpahkan kewenangan ke masing-masing desa dan kelurahan,” jelasnya
Hasil swab test sendiri, akan diketahui pada 4 atau 5 hari setelah dikirim ke Mamaju.
Untuk itu, Dokter Indrawati Rahim menghimbau kepada 30 orang yang mengikuti swab test massal, wajib menjalani isolasi mandiri sampai hasil test keluar.[*]
