PMR Wira Ma DDI Kanang Bersama PMI Polman Sukseskan Kegiatan Donor Darah Sedunia

Donor Darah Sedunia
Donor Darah Sedunia

Kegiatan donor darah digelar oleh PMI Polman dan PMR Wira MA DDI Kanang yang dilaksanankan di lapangan Desa Bateangnga dalam rangka memperingati hari donor darah sedunia telah sukses besar. Senin 19/06/2023

Sesuai dengan tema yang diangkat yaitu “Berikan darahmu, berikan plasmamu, bantu sesama, bantu kehidupan”  dengan tujuan dari  pelaksanaannya yaitu bagaimana kegiatan donor darah ini bisa menjadi sebuah tradisi dan kebiasaan bagi masyarakat Desa Batetangnga.

“Target dari jumlah pastisipan yang diharapkan hari ini sekitar 50 pendonor, mudah-mudahan bisa tercukupi karena saya melihat hari ini cukup ramai dan Insya Allah tercukupi 50 kantong darah”. Ucap Bapak Barak selaku penitia pelaksana.

Pak Barak menambahkan “sebenarnya kegiatan in dilaksanakan tanggal 14, tetapi karena ada kegiatan donor darah yang bertepatan hari itu maka digeser hari ini. Posesnya ada beberapa rangkaian, termasuk donor darah, kampanye donor darah, dan sosialisasi donor darah.”

Partisipan dari kegiatan donor darah ini yaitu, siswa dan guru MA DDI Kanang, masyarakat desa batetangnga itu sendiri, kemudian partisipan dari luar Desa Batetangnga dan semuanya adalah pendonor rutin yang sudah beberapa kali donor darah.

Ibu Muskifa selaku pendonor mengaku ingin mendonorkan darahnya karena kegiatan ini sangat bermanfaat untuk semua orang, sangat mulia dan mampu menyelamatkan nyawa manusia, “saya mendonor darah sudah15 atau  16 kali dan perasaan saya sangat ringan setelah melakukan pendonoran, saya juga berharap darah yang sudah saya donorkan bisa bermanfaat untuk orang yang membutuhkan” lanjutnya.

Muhammad Aga Virzada yang melakukan donor darah pertama kali mengatakan hal yang mendasari ia melakukan pendonoran yaitu untuk membantu  orang-orang yang membutuhkan darah.

Adapun syarat yang harus dipenuhi oleh setiap pendonor yaitu :

  1. 1.       Berusia 17 tahun keatas
  2. Berat badan minimal 45 kg
  3. 2 jam setelah makan
  4. Tidur minimal 4 jam
  5. Tidak ada riwayat penyakit seperti hepatitis, malaria, dan HIV AIDS

“Harapan kami selaku panitia pelaksana, mudah-mudahan tahun ini target 10 ribu kantong pertahun bisa tercukupi di Kabupaten Polman karena sesuai aturan Organisasi Kesehatan Dunia bahwa jika ingin darah itu aman di setiap UTD, maka 2% dari jumlah penduduk itu harus menjadi pendonor suka rela, 2% itu kalau penduduk Polman sekitar 500 ribu maka harus mencapai 10 ribu kantong, agar ketersediaan stok darah itu aman di Kab. Polman.”  ucap Almubarak.[*]

Written by Tim Redaksi

Aura Positif yang Kritis dan Menginspirasi !