Sepinya Pasar Rakyat Luyo Tak Ada Solusi, Pedagang Mengeluh ke DPRD

Pedagang Mengeluh ke DPRD
Pedagang Mengeluh ke DPRD Polman

Pedagang Pasar Rakyat Luyo yang sepi pembeli, melaporkan keluhannya ke Komisi II DPRD Kabupaten Polewali Mandar, lantaran tak kunjung mendapat solusi. Selasa (22/3/2022).

Hadir puluhan pedagang mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP), untuk menyampaikan keluhan mereka terkait sepinya pembeli di Pasar Rakyat Luyo pasca dilakukan relokasi.   

Salah satu pedagang, Rahma,  mengeluhkan adanya relokasi yang dilakukan Pemerintah ke Pasar Rakyat Luyo yang kini sepi pembeli. Dirinya berharap, Pemerintah kembali memindahkan para pedagang kembali ke Panyingkul tempat mereka dulunya berjualan.

“Kami minta saat ini kita dipindahkan saja ke Panyingkul (tempat lama). Kalau sudah baik jalan, baik mi juga pasar dan pindah semua mi, yah.., baru kita juga pindah semua,” ungkap Rahma.

Diruang pertemuan Komisi II DPRD Polman, Rahma mengaku, sudah hampir setahun, omzet dagangannya di Pasar Rakyat Luyo sangat minim bahkan hampir tidak ada. Berbeda saat dirinya berdagang di area panyingkul dan pinggir jalan poros Luyo dan Tutar.

Mendengar keluhan para pedagang, Wakil Ketua II DPRD Polman Hamzah Syamsuddin, mengaku akan turun langsung untuk mengetahui seluk-beluk permasalahan yang dilaporkan para pedangan.

Setelah itu, kata Hamzah, baru bisa diputuskan seperti apa langkah yang harus dilakukan, untuk menjawab keluhan para pedangan.

Hal serupa juga disampaikan Camat Luyo Arifin. Ia menyampaikan, satu dua hari kedepan pihaknya akan jalan dan mengajak pemerintah setempat membicarakan terkait solusi.

“Kami berusaha mengimbangi permasalahan ini karena ini menyangkut kebutuhan dan pendapatan warga Luyo (pedagang),” ungkap Arifin.

Selain itu, ia juga akan mengevaluasi kinerja kepala pasar yang di adukan para pedagang.

RDP dilaksanakan di ruang Komisi II DPRD Polman dihadiri Ketua Komisi II DPRD Polman Rahmadi, Wakil Ketua II DPRD Polman Hamzah Syamsuddin. Kadishub Polman Akhsan Amirullah, Kabid Perdagangan Polman Fatriasmal, Sekretaris PUPR Polman, dan Camat Luyo.

Selain itu, hadir pula LSM Amperak, LSM Apkan, beserta Puluhan Pedagang Pasar Rakyat Luyo lainnya.[*]