Surat Edaran Dispop Polman Larang Gunakan Kolam Renang di Area Wisata

Photo Kolam Renang - Pattae.com
Photo Kolam Renang - Pattae.com

POLMAN – Dinas pemuda, olahraga dan pariwisata (Dispop) Polman mengeluarkan surat edaran yang isinya himbauan untuk tidak menggunakan fasilitas kolam renang bagi pelaku wisata. Hingga keadaan Covid-19 di Polewali mandar benar-benar kondusif.

Surat edaran yang bernomor B-701/Dispop/kadis/240/6/2020, merupakan tindak lanjut dari surat edaran Bupati Polman nomor. 12 tahun 2020 tentang aktivitas pemulihan akibat Covid-19 dan New Normal.

Kepala Dispop Polman mengatakan, bagi pelaku usaha pariwisata agar tetap mengikuti protokoler kesehatan penanganan Covid-19 apabila membuka kembali wisata.

“Kita tetap menghimbau ke setiap objek wisata yang ada tetap mematuhi SOP kesehatan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia). Untuk wisata yang sudah buka itu, kita berharap tetap mengikuti standar Covid”. Tutur H Januari, Kepala dinas pemuda, olahraga, dan pariwisata (Dispop) Polewali Mandar saat ditemui di kantornya, Jumat 12/6/2020.

Selain itu, ia juga membatasi penggunaan fasilitas di area wisata khususnya sarana kolam renang. Kata dia, fasilitas tersebut rentan terjadi penyebaran virus corona.

“Kita berharap bagi wisata yang ada kolamnya, sebaiknya berkonsultasi dengan tim Covid, baik tingkat kecamatan, maupun kabupaten”

Lanjut Kadis Pariwisata, menegaskan, selama tim Covid-19 belum mengeluarkan izin menggunakan fasilitas kolam renang. Maka, selama itu pula, berlaku himbauan untuk tidak menggunakan sarana kolam renang.

“Kami akan turun langsung memberikan himbauan agar tak menggunakan kolam renang untuk sementara”. lanjutnya

Surat edaran tersebut dalam waktu dekat akan di kirim ke pelaku usaha pariwisata. Sebagai tindakan pencegahan penularan virus Corona di area wisata, dimasa penerapan kenormalan baru, atau new normal di Polewali Mandar.

Surat Edaran Dispop Polman untuk pelarangan penggunaan sarana Kolam renang di area wisata
Surat Edaran Dispop Polman untuk pelarangan penggunaan sarana Kolam renang di area wisata

Tidak bisa dipungkiri, wisata merupakan menyumbang ekonomi. Baik kepada pelaku usaha pariwisata maupun pendapatan daerah. karena itu, Januari berharap situasi bisa kembali normal. Agar pariwisata bisa berjalan seperti biasanya.[pattae.com/slf]*