Sulfa Raeni
Warga korban gempa Sulbar mulai berdatangan di lokasi pengungsian yang disediakan Pemerintah kabupaten Polewali Mandar di Stadion H.S Mengga Madatte Polewali, Senin (18/1/2021). Beberapa diantaranya masih mengalami trauma melihat bagunan akibat gempa.
Korban gempa asal Desa Kayuangin Kecamatan Malunda, tiba di tempat pengungsian disambut langsung petugas dari Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar di Stadion H.S Mengga.
Armin salah pengungsi asal Kayuangin mengaku datang di tempat pengungsian yang disediakan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar pasalnya ia dan keluarga trauma mengungsi ditempat yang bertembok.
“Tentunya bagus kalau terbuka, karena kan kami trauma dari tembok,” Ucap Armin.
Lanjut, ia juga menyampaikan merasa tidak aman berada di wilayah Malunda dan sekitarnya, karena ia dan keluarga sempat mengungsi dua hari dibawah namun karena rasa trauma dan tidak aman sehingga pihaknya memutuskan mengungsi di Stadion H.S Mengga.
Ada sekitar 19 orang asal Desa Kayuangin Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, termasuk keluarga Armin. Sementara Kata Armin masih yang menyusul dari daerah Malunda Kabupaten Majene.
Sementara itu, Sulaiman yang juga korban gempa asal Kayuangin Kecamatan Malunda mengatakan, satu rombongan yang akan menyusul sekitar 20 orang.
Sulaiman juga mengaku memilih mengungsi di Stadion H.S Mengga yang disediakan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar. Pasalnya masih merasa terancam dan trauma.
Tak lama kemudian warga lain pun berdatangan di lokasi pengungsian. Diantanranya masih ada yang merasa linglung dan menangis ketakutan akibat trauma. Pihak pemerintah pun langsung menangani bersama tim kesehatan yang telah disediakan Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar.
