Sulfa Raeni
Wisudawan perempuan mendominasi peraih predikat cumlaude (lulus dengan pujian) dalam Wisuda ke-19 Universitas Al Asyariah (Unasman) Sulawesi Barat pada 25 – 26 September 2021.
Sebanyak 102 dari 495 wisudawan yang berpredikat cumlaude diraih oleh perempuan pada wisuda ke-19 Unasman. Predikat cumlaude diberikan kepada para lulusan yang memperoleh rata-rata indek prestasi kumulatif (IPK) di atas 3,5 untuk skala 4,0.
Rektor Unasman Hj. Chuduriah Sahabuddin mengaku, dominasi wisudawan perempuan peraih predikat cumlaude, bukan hanya tahun ini. Namun dari tahun sebelumnya, juga didominasi Mahasiswa Perempuan peringkat tertinggi.
Chuduriah beranggapan, antusias belajar mahasiswa perempuan memang lebih condong dibanding dengan laki-laki. Bukan hanya di Unasman kata ketua Asosiasi PTS se-Sulawesi Barat tersebut. Namun juga terjadi di beberapa Perguruan Tinggi lainnya.
Terpisah, KH Syibli Sahabuddin selaku Ketua Yayasan Unasman, juga mengatakan hal yang sama. Penerapan kesetaraan gender Unasman, ungkap Kakak Kandung Chuduriah tersebut, sangat luar biasa.
Meraih prestasi tidak hanya dilabelkan pada laki-laki. Akan tetapi, perempuan juga dapat meraih prestasi. Hal itu, kata Syibli, terbukti pada wisuda ke-19 Unasman kali ini, peraih predikat cumlaude didominasi wisudawan Perempuan.
Pada wisuda ke-19 Unasman, Kakak kandung Rektor Unasman itu juga mengaku siap, membantu dan membackup wisudawan terbaik, khususnya yang mendapat nilai IPK 4,0 untuk dapat melanjutkan studi-nya ke jenjang lebih tinggi.
Wisudawan Terbaik Perempuan dengan IPK 4,0
Wisudawan yang mendapat nilai sempurna diraih perempuan dari Fakultas Ilmu Pertanian Program Studi Peternakan atas nama Wulandari. Ia mengenyam pendidikan di Unasman dengan masa kuliah 3 tahun 8 bulan.
Anak dari Pujiati dan Syamsuddin asal Bonra Kecamatan Mapilli itu mengaku, nilai IPK tertinggi yang ia dapatkan tidak terlepas dari dukungan orang tua dan para dosen yang membimbing selama berproses (Kuliah).
Setelah menyelesaikan studi dengan predikat terbaik, Wulandari berharap, dirinya mampu mengaplikasikan ilmu yang ia dapat semasa kuliah di Masyarakat. Selain itu, tentunya juga dapat mengharumkan Almamater Kampus tercintanya, Unasman.
“Semoga IPK ini tidak bikin malu almamater dan nantinya bisa betul-betul mengaplikasikan ilmunya yang didapat di Universitas Al Asyariah Mandar ke masyarakat sehingga masyarakat nantinya tau bahwa Alumni Unasman juga bisa bersaing dengan Alumni Universitas lainnya,” terang Wulandari.
Kegiatan Wisuda Sarjana ke-XIX, dirangkaikan dengan Dies Natalies ke-XVII 2021 Unasman di Auditorium Prof. Sahabuddin, Sabtu dan Minggu (25-26/9/2021).[*]
