in

Wujudkan Pilkada Berintegritas, KPU Polman Sosialisasi Pendidikan Pemilih

Coffe Morning KPU Polman
Coffe Morning KPU Polman Sosialisasi Pendidikan Pemilih

Dalam upaya meningkatkan kesadaran politik masyarakat menjelang Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Polewali Mandar menggelar acara sosialisasi pendidikan pemilih yang dikemas dalam suasana hangat coffee morning di Siniki Food Court, Pekkabata Polman, Kamis (26/9/2024).

Acara ini dihadiri komisioner KPU, termasuk Ketua Nurjannah Waris, anggota Andi Rannu dan Hery Dahnur Syam, perwakilan Bawaslu, Usman, serta para awak media.

Ketua KPU Nurjannah Waris, menekankan pemilih yang cerdas adalah pondasi utama dalam demokrasi yang sehat, untuk mengedukasi masyarakat. Pemilih yang terinformasi dengan baik, akan berkontribusi dalam memilih pemimpin yang bertanggung jawab dan mampu mewakili aspirasi rakyat.

Melalui sosialisasi ini, KPU Polman berharap dapat memberikan informasi yang jelas dan bermanfaat bagi masyarakat. Dengan pendidikan pemilih yang baik, diharapkan pemilih dapat membuat keputusan yang tepat saat mencoblos di bilik suara.

“Kami percaya, dengan dukungan media dan partisipasi aktif masyarakat, Pilkada 2024 akan menjadi momentum yang menggembirakan bagi demokrasi di Polewali Mandar,” tutup Nurjannah.

Ditempat sama, Andi Rannu, menjelaskan kampanye di 16 kecamatan di Polman akan berlangsung sesuai ketentuan yang berlaku, termasuk penggunaan media sosial sebagai alat kampanye yang diatur dalam undang-undang.

Koordinator Divisi Hukum dan Pelanggaran KPU Polman, Hery Dahnur Syam, menambahkan sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menggunakan hak pilih mereka.

“Kita ingin setiap warga merasa terlibat dan memahami bahwa suara mereka sangat berharga dalam menentukan masa depan Polman,” imbuhnya.

Selain membahas pendidikan pemilih, dalam kesempatan tersebut, Hery juga menginformasikan tentang proses perekrutan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang sedang berlangsung di 16 kecamatan.

Ia menegaskan pentingnya melaporkan setiap pelanggaran yang mungkin terjadi oleh penyelenggara pemilu.

“Kami berharap masyarakat dapat proaktif melaporkan jika ada indikasi pelanggaran, agar kita bisa segera mengambil tindakan yang diperlukan,” ungkap Hery.

Sementara itu, Anggota Bawaslu Usman menambahkan bahwa dua bulan menjelang pemilihan, penting bagi setiap elemen masyarakat untuk terlibat aktif.

“Kami mendesak masyarakat untuk tidak ragu memilih, karena suara mereka sangat berharga. Dengan pemilih yang cerdas, kita dapat memilih pemimpin yang benar-benar mencerminkan harapan dan kebutuhan masyarakat,” tegas Usman.

Usman juga mengingatkan bahwa setelah penetapan pasangan calon, sosialisasi yang tidak berpedoman pada Peraturan KPU (PKPU) tidak diperbolehkan.

“Kami telah mengambil langkah tegas dengan menertibkan alat peraga kampanye (APK) yang tidak sesuai aturan. Kami telah mengingatkan semua tim paslon untuk menurunkan APK secara mandiri sebelum penertiban dilakukan,” ungkapnya.[*]

What do you think?

Kawasan Tranmigran

Kompleks Transmigrasi Piriang Tapiko Kembali Dapat Suntikan Anggaran Pusat

Fadhily Dilantik Sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulbar

Dari DPRD Kabupaten, Kini Fadhily Dilantik Sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulbar