in

Camat Binuang: Kasus Pencabulan yang Libatkan Kepala PAUD, Bukan Pengalihan Isu

Camat Binuang, Andi Saggaf Rahim
Camat Binuang, Andi Saggaf Rahim

Polewali Mandar

Camat Binuang, Andi Saggaf Rahim, menegaskan bahwa dugaan kasus pencabulan yang melibatkan oknum Kepala PAUD bukanlah pengalihan isu, seperti yang disampaikan salah satu aktivis LSM.

Menurut Andi, kasus tersebut nyata adanya karena sudah ada laporan dari orang tua korban. Saat ini, pihak kepolisian juga tengah melakukan pemeriksaan.

“Statemen itu tidak benar. Faktanya sudah ada pelapor, bahkan sekarang kepolisian sedang melakukan penyelidikan,” kata Andi saat ditemui, Rabu (10/9/2025).

Ia menjelaskan, pelapor merupakan staf desa sekaligus orang tua dari salah satu anak yang diduga menjadi korban. Karena itu, menurut dia, tidak tepat jika kasus tersebut disebut sebagai pengalihan isu.

Terkait jabatan rangkap, Andi membenarkan bahwa terlapor selain menjabat sebagai Kepala PAUD juga merangkap sebagai Kepala Dusun. Namun, jabatan Kepala Dusun tersebut hanya bersifat sementara karena berdasarkan SK Desa, bukan SK Bupati.

“Untuk menjaga proses hukum berjalan baik, saya sudah perintahkan Kepala Desa agar menonaktifkan yang bersangkutan dari jabatan Kepala Dusun, sambil menunggu hasil pemeriksaan polisi,” ujar Andi.

Di sisi lain, ia juga menanggapi tudingan dugaan kasus korupsi oleh aparat Desa. Menurutnya, kasus itu memang pernah dilaporkan ke Polres Polman, namun penyelidikan dihentikan karena tidak cukup bukti.

“Pernah ada laporan soal dugaan korupsi, tapi waktu itu penyelidikan di Polres tidak menemukan bukti yang cukup sehingga dinyatakan selesai,” jelasnya.

Andi menegaskan agar masyarakat tidak terprovokasi opini yang bisa menyesatkan publik. Ia mengimbau warga untuk tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Polman, Iptu Muhapris, membenarkan adanya laporan yang masuk ke Unit PPA terkait dugaan pencabulan oleh oknum Kepala PAUD tersebut.[rls]*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pua Kaso, melayangkan kritik keras terhadap kebocoran hasil visum et repertum dalam kasus dugaan kekerasan seksual terhadap anak di Polewali Mandar

Pua Kaso: Soroti Zubair Ketua Dewan Pendidikan Polewali Mandar Harusnya Bela Korban, Bukan Umbar Visum