Tinggal menghitung bulan menjabat sebagai Bupati Polewali Mandar (Polman), Andi Ibrahim Masdar (AIM) berangkat Umroh. Ia berangkat bersama 80 pejabat Pemkab Polman lainnya.
Sekretaris Daerah (sekda) Polman, Andi Bebas Manggazali menyebutkan, keberangkatan rombongan pegawai di Pemkab Polman, bukanlah program dari pemerintah. Melainkan bentuk wisata religi menjelang masa jabatan Bupati Polman AIM berakhir pada Januari 2023 mendatang.
“Itu masing-masing berangkat dan bayarnya sendiri-sendiri. Mereka izin karena dia kan pegawai selama 12 hari,” ujar Andi Bebas Manggazali di kantornya.
Andi Bebas mengaku, setelah keberangkatan mereka, Kantor Bupati Polman pun nampak sepi dari aktivitas.
Meski begitu, saat ini dirinya sebagai Sekda Polman mengendalikan roda pemerintah daerah sementara waktu.
“Mereka yang berangkat ini harus cepat kembali, lantaran ada pembahasan penting di DPRD Polman dalam waktu dekat ini,” tuturnya.
Berangkat umroh, Bupati Polman bersama pejabat lainnya yang terdiri dari beberapa Kepala Dinas, Kabag Humas hingga Kepala Desa pada, Sabtu (19/8/2023) lalu selama 12 hari.
Para rombongan pejabat Pemda Polman ini berangkat ke tanah suci melaksanakan Umroh menggunakan jasa travel Salsabila Makassar Travel.
Owner Salsabila Makassar Travel Indrawati menyebutkan sekitar 80 orang yang ber KTP Polman berangkat Umroh.
“Ada 80 orang, semuanya ber KTP Polman, bayarnya sendiri-sendiri, mulai Bupati Polman, besaran biayanya Rp 28.500,00 harga promo,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Selasa (29/8/2023).
Lanjut, Indrawati menjelaskan yang hendak berangkat pertama itu hanya Bupati Polman saja, setelah mendapat harga promo beberapa pejabat pun ikut serta menunaikan umroh.
“Awalnya hanya pak bupati yang mau berangkat, setelah pejabat yang lain dengar, akhirnya banyak yang mau ikut,” jelasnya.
Ia menegaskan biaya keberangkatan rombongan pejabat Pemda Polman ini dibayar per orangan. Meski demikian mereka berangkat secara bersamaan.
