Tinjau PTM Terbatas, Ketua Komisi IV DPRD: Sudah Sesuai Prokes

PTM Terbatas
PTM Terbatas di MI DDI Sumberjo

Memastikan jalannya protokol kesehatan dengan maksimal pada pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM terbatas. Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Polewali Mandar melakukan kunjungan lapangan ke Madrasah DDI No. 362 Sumberjo, Wonomulyo, Kamis (9/9/2021).

Ketua Komisi IV DPRD Polman Agus Pranoto  mengatakan pelaksanaan belajar tatap muka di Madrasah DDI No. 362 Sumberjo dari sisi kesiapan sekolah sudah sangat matang,  sudah sesuai dengan Protokol Kesehatan peserta didik memakai masker, jaga jarak, fasilitas cuci tangan lengkap dan kelas dibagi 3 kali pertemuan.

“Setelah keliling melihat langsung pelak­sanaan kegiatan belajar mengajar tatap muka sekolah, sudah sangat matang. Semua anak didik pake masker, tetap menjaga jarak, dan sudah disiapkan tempat cuci tangan dan Hand Sanitizer,” ungkap Agus Pranoto Politikus Partai Golkar.

Dirinya menekankan dalam menjalani Prokes, jangan sampai mengalami kelalaian dalam menjalankan PTM terbatas. Agar, terhindar dari peluang klaster baru penyebaran Covid-19 dan dapat memutus rantai virus tersebut.

Ketua Komisi IV DPRD Agus Pranoto saat melakukan kunjungan ke MI DDI Sumberjo

Sementara itu, Kepala Sekolah Madrasah DDI No. 362 Sumberjo Suyanto mengaku proses belajar tatap muka selama pandemi sudah menjawab pertanyaan-pertanyaan orang tua peserta didik yang mengikuti proses pembelajaran Daring (dalam jaringan). Karena menurutnya, banyak orang tua peserta didik yang kurang mampu dari segi materi (Kuota). Ditambah peserta didik kurang mampu dalam menangkap pelajarannya.

Selain itu, Suyanto menyampaikan fasilitas sudah disiapkan sejak masuk tahun ajaran baru. Seperti, tempat Cuci Tangan, Hand sanitizer, mengatur jarak tempat duduk di kelas, dan sistem proses pembelajaran sesuai surat edaran 50%.

“Dalam 1 hari yah, sesuai yang disebutkan dalam surat edaran. 50% itu sampai 3 shift diantarai dengan 30 menit. Antara shift 1 dengan shift 2 sampai shift ke 3,” terang Suyanto saat dikonfirmasi Via Telpon.

Lanjut, Suyanto menyebutkan sesuai himbauan Satgas Covid-19 Polman peserta didik yang ikut PTM maksimal 18 peserta dalam satu kelas. Adapun jumlah keseluruhan peserta didiknya sebanyak 242 terdiri dari kelas 1 sampai 6.[*]