Berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), defisit Keuangan Kabupaten Polewali Mandar (Polman) capai Seratus Milyar.
“Sebelum pemeriksaan BPK angka defisit kita Rp.77 Milyar, sekarang ini setelah pemeriksaan BPK ternyata sudah menyentuh angka Seratus Milyar,” ungkap Pj. Bupati Polman Ilham Borahima saat dikonfirmasi, Senin (13/5/2024).
Hal tersebut diungkapkan Penjabat Bupati Polman Muh Ilham Borahima berdasarkan hasil audit BPK Perwakilan Provinsi Sulbar.
Sehubungan dengan adanya hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bahwa Kabupaten Polewali Mandar mengalami Defisit Anggaran.
Kata Ilham, proses pengadaan barang dan jasa untuk sementara yang telah direncanakan akan mengalami penundaan.
Lanjut, kecuali kegiatan yang sumber anggarannya berasal dari Dana Alokasi Umum Specifik Grant (DAU SG).
“Artinya apa, saya harus mencari sumber-sumber anggaran untuk menutupi defisit 2024 supaya semuanya bisa berjalan dengan menunda beberapa kegiatan yang memakai dana PAD dan bagi hasil dari Provinsi,”Terang Ilham Borahima.
Jadi, untuk mencari solusi penyelesainnya seperti apa saya harus membedah kembali kegiatan yang dananya berasal dari PAD untuk bisa menyelesaikan kegiatan yang mendesak di 2024.
Dan jika itu tidak dilakukan, Ia khawatir hal tersebut akan menghalangi pencairan anggaran dari Pusat. Contohnya Anggaran Dana Desa (ADD) yang belum terbayarkan 1 bulan.
“Kalau itu tidak kita selesaikan maka dana 2024 kan terancam tidak cair dari pusat, jadi itulah satu contoh dampaknya,”tuturnya.[*]
