Peserta Literacy Camp jilid 3 (LC3) menyerahkan sejumlah buku Donasi dari masing-masing perwakilan komunitas pecinta literasi. Buku tersebut mereka serahkan kepada pengurus Rumah Baca Tandipura, di Desa Kaleok, Minggu 27/10/2019.
Jenis buku yang mereka serahkan, berupa buku untuk kalangan anak-anak, remaja. Selain itu, mereka juga menyerahkan Al Qur’an serta Iqra’.
Selain menyerahkan buku dan Al Qur’an. Peserta LC3 juga mengajar di sekolah dan membuat rumah baca sebagai tempat anak-anak membaca atau belajar setelah pulang sekolah.
Penyerahan buku yang dilakukan para pecinta literasi itu, guna memberikan motivasi kepada remaja-remaja agar mereka tahu bahwa pendidikan itu sangat penting dan pendidikan tidak hanya didapat melalui sekolah.
“Dengan adanya rumah baca ini, harapan saya anak-anak atau pun Remaja di Tandipura ini bisa menghabiskan waktu belajar disana saat pulang sekolah.” Kata Sarman selaku Korpel
Pemerintah Desa Kaleok sangat mengapresiasi kegiatan ini guna memberikan kesadaran betapa pentingnya pendidikan bagi remaja maupun pemuda.
“Kami sangat apresiasi kegiatan LC3 ini, semoga dengan kegiatan ini memberi mereka motivasi bahwa pendidikan sangatlah penting.” kata Amri selaku bendahara Desa kaleok.
“Terima kasih kepada teman-teman yang hadir dan berkegiatan disini, semoga kegiatan ini memberikan dampak positif dan meningkatkan minat belajar remaja disini”. Terusnya
Kegiatan LC3 di Tandipura tidak sampai pada pembentukan rumah baca saja. Fahril mengatakan, rumah baca ini akan selalu di kontrol Peserta Literacy camp.
“Rumah baca ini akan di kontrol teman-teman literacy camp, kami akan kembali satu kali dalam sebulan sekaligus mengajar anak-anak dan remaja disini.” Kata bendahara kegiatan LC3 kepada kontributor pattae.com.
Kegiatan Literasi camp jilid 3 berlangsung selama 4 hari. Mulai 25 s/d 28 oktober 2019. Kegiatan itu merupakan agenda memperingati hari sumpah pemuda yang jatuh pada 28 Oktober. [pattae.com]
Penulis: Muliadi*
