Raider 433/Julu Siri Selamatkan Bupati Polman Dari Teroris

Simulasi Pembebasan Sandera
Simulasi Pembebasan Sandera di Kantor Bupati Polman

Simulasi latihan Raid pembebasan sandera, pasukan khusus Yonif Para Raider 433/Julu Siri berhasil menyelamatkan Bupati Polewali Mandar (Polman) Andi Ibrahim Masdar yang disandera puluhan teroris mengatasnamakan pasukan Daulat Indonesia Baru (DIB) di Kantor Bupati Polman, Kamis (2/12/2021).

Kehadiran pasukan khusus Yonif Para Raider 433/Julu Siri sontak memicu kepanikan para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kantor Bupati dengan adanya ledakan ledakan granat asap dan letusan senjata api.

Tidak memakan waktu lama, puluhan teroris dilumpuhkan pasukan khusus Yonif Para Raider 433/Julu Siri. Dan langsung mengevakuasi Bupati Polman AIM ke tempat aman.

Setelah diamankan, Bupati Polewali Mandar Andi Ibrahim Masdar mengaku kaget dan tegang saat penyanderaan, meskipun hanya simulasi tapi orang nomor satu di Polman itu radang radang cemas pasalnya baru pertama kali ditodongkan pistol di kepalanya.

“Kalau kita nonton di film itu kaya gitu ini kita rasakan sendiri beda lah kita yang rasakan sendiri dengan menonton!! Karena yang takutnya itu senjatanya ada di kepala siapa tau peluru nya betul-betul ada, saya sudah jalan delapan tahun jadi Bupati baru kali ini ada senjata di kepala” ujar AIM.

“Mudah-mudahan ke depan, kerjasama ini bisa terus terjalin, di samping latihan, ini juga bisa menjadi hiburan buat masyarakat,”tambahnya.

Sementara itu, Panglima Divisi 3 Kostrad Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo menjelaskan skenario simulasi terfokus pada penyelamatan sandera khususnya para pimpinan.

Kunto juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pemkab Polman dalam hal ini Bupati Andi Ibrahim Masdar atas dukungan dan kerjasama, kegiatan latihan pasukan khusus Yonif Para Raider 433/Julu Siri berjalan lancar.

“Saya ucapkan terima kasih kepada pak bupati selaku pimpinan daerah Polewali Mandar, yang bisa memfasilitasi, mengakomodir dan juga membangun sistem sinkronisasi. sampai hari ini tadi pak bupati sudah cerita, merasakan sendiri, bahwa beliau membuat kebijakan, merencanakan, beliau juga yang merasakan dampak dari kebijakan, jadi disini harus ada dinamika,”tuturnya.

Adapun rangkaian kegiatan latihan ini, berlangsung selama beberapa hari Diawali dengan latihan penerjunan taktis Terjun Bebas Militer (TBM) Denpandu Taikam Brigif Para Raider 3 Divisi Infanteri 3 Kostrad, kemudian Latihan Terjun Statik (Lat Juntis) dan Latihan Pemantapan Raider(Lattap Raider) Yonif Para Raider 433/Julu Siri, Divisi Infanteri 3 Kostrad.[*]