PaTTaE.com — Polman | Mahasiswa PMII Polman gelar aksi solidaritas atas tindakan Represif terhadap mahasiswa Pamekasan. Aksi tersebut dilakukan di depan Kantor Polres Polman, Kabupaten Polewali Mandar, Senin 29/06/2020.
Puluhan Mahasiswa yang tegabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Polman menggelar aksi di Depan kantor Polres Polewali mandar.
Titik kumpul massa aksi pada Pukul 09:00 wita berlokasi di depan kampus Universitas Al-asyariah Mandar (Unasman).
Demo tersebut merupakan bentuk solidaritas PMII Polman untuk rekannya sesama Mahasiswa PMII yang mengalami tindakan Represif dari aparat kepolisian Pamekasan pada hari Jum’at 26/6/2020 lalu.
“Aksi demo ini adalah menuntut Polres Polman untuk mengusut tuntas untuk kasus teman pergerakan kami di Pemakasan sana”. Ucap Aslin koordinator lapangan (Korlap) aksi.
Dalam aksi demo tersebut. PMII cabang Polman menuntut Polres Polman untuk mengawal,mengusut tuntas dan mencobot oknum polisi yang melakukan Represip kepada Mahasiswa di pamangkasan.
Selain itu, mereka juga menuntut
- PMII Se-Polman mengutuk keras tindakan represif oknun kepolisian terhadap kader PMII saat aksi tolak tambang galian C ilegal di depam pemkab pamekasan.
- Mengecam tindakan oktum kepolisian yang tidak oatu pada peraturan pengamanan aksi di depan umum. pada UU no.9 Tahun 1998 dan No.9 Tahun 2008.
- Mendesak institut kepolisian untuk patu pada UU No.39 Tahun 1999Â terhadap Hak Asasi Manusia (HAM).
- Pecat oknum polisi pamekasan yang melakukan tindakan represif yang tidak manusiawi.
- Stop tindak represif terhadao para aktivis mahasiswa indonesia.
Kapolres Polewali Mandar AKBP Ardi Sutriono, mendatangi mahasiswa PMII yang sedang melakukan aksi. Ia mengatakan, sangat mendukung dan setuju. Ia juga mengaku akan mengawal tuntutan mahasiswa dengan melakukan koordinasi dengan atasannya hingga ke Polres Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
“Saya sangat mendukung dan sangat setuju, kami pun akan mengawal apa yang di sampaikan rekan-rekan (mahasiswa) untuk ke pimpinan kami sampai ke polres pamekasan”. tuturnya
Setelah bertemu dengan Polres Polman, massa aksi pun sepakat untuk membubarkan diri dengan tertib, dan kembali beraktivitas seperti biasanya.[sila]*