Warga Kuajang Sambut Bulan Ramadan dengan Pawai Obor

Sambut Bulan Ramadan
Warga Kuajang Sambut Bulan Ramadan dengan pawai obor dan pertunjukan seni tari

Tradisi Sambut Bulan Suci Ramadan, warga Desa Kuajang Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar gelar pawai obor, Selasa Malam (21/3/2023).

Dari pantauan Kontributor Pattae.com, peserta pawai diikuti mulai dari kalangan anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua.

Sebelum pawai obor dilakukan, para Remaja Masjid Jami Nurul Hidayah Lemo Tua Desa Kuajang menampilkan puisi diikuti gerakan para peserta pawai obor dari kalangang Anak-anak.

Tak hanya pawai obor sambut bulan ramadan. Hal menarik lainya seperti pertunjukan seni tari dari gabungan 3 tarian khas seperti Mandar, Bugis, Pattae dan Tari Sufi juga digelar. Diiringi pukulan gendang marawis serta gema suara anak-anak peserta pawai obor.

“Menyatukan warna berbeda itu seperti pelangi meski berbeda warna tapi tetap indah dan tetap menyatu. Itulah yang coba kita perlihatkan dalam tarian dan pertunjukan tadi,” terang Eko Agung Suprianto Penyuluh Agama Kecamatan Binuang.

Lanjutnya, meski penampilan secara keseluruhan menggambarkan perbedaan etnis. Namun, dibalik perbedaan itu ada persatuan yang tetap dijaga.

Eko yang juga merupakan Sekretaris Tata Kelola Masjid, mengatakan, tradisi menyambut bulan suci ramadhan sudah dilakukan 2 tahun terakhir ini. Namun untuk tahun ini pawai obor dikemas dalam pertunjukan tari-tarian dan lantunan lagu religius dan shalawat, serta puisi.

“Kita ingin sambut Ramadhan ini dikemas seindah mungkin, semenarik mungkin. Sehingga komponen-komponen dan lintas sektor kita undang semua untuk menyemarakkan acara kita dalam menyambut Bulan Suci Ramadhan ini,” tambahnya.

Kegiatan tersebut, dihadiri ratusan warga Desa Kuajang serta perwakilan Kemenag Polewali, Ketua Dewan Masjid Indonesia Kecamatan Binuang, Babinsa dan Babinkamtibnas.[*]