Keluarga Tersangka Pembunuhan Pasutri di Aralle, Histeris Meminta Keadilan

Tersangka Pembunuhan Pasutri
Keluarga Tersangka Pembunuhan Pasutri Histeris minta keadilan

Usai ditetapkan Polda Sulbar sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan dan perampokan Pasutri di Aralle Kabupaten Mamasa satu tahun lalu. Pihak Keluarga S histeris dan meminta keadilan. Kamis Sore (24/8/2023).

“Dimana letak keadilan? Tolong carikan hukum atau aturan yang sebenarnya dijalankan di Sulawesi Barat ini,” ungkap ketiga anaknya sambil mengusap air matanya.

Hal tersebut disuarakan pihak keluarga yang histeris saat mengetahui kepala keluarganya inisial S ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Sulbar.

Menurut Husain (23) anak tersangka inisial S, apakah bisa mentersangkakan orang tanpa bukti dan hanya mendengarkan saksi sepihak.

“Apa bisa menetapkan tersangka tanpa bukti!! Hanya mendengarkan sepihak,” terangnya.

Lanjutnya, sementara S dan keluarganya menegaskan saat kejadian pembunuhan dan perampokan di Aralle tahun lalu itu mereka berada di Polewali.

“Anak saya serta keluarga saya yang menjadi saksi. Kalau saya berada di Polewali saat kejadian pembunuhan di Aralle tahun lalu,” tegas Inisial S

“Demi Tuhan, saya difitnah!!dituduh yang tidak sesuai apa yang terjadi !! Dituduh yang tidak pernah saya lihat dan perbuat tapi kenapa saya dikasi begini,” ungkapnya

Pihak keluarga juga merasa keberatan lantaran foto S sudah tersebar di sosial media dengan keterangan sebagai tersangka.

Kemudian anak terduga tersangka S meminta kepada penyidik Polda Sulbar betul-betul memperlihatkan sejumlah bukti bahwa ayahnya yang menjadi dalang pembunuhan itu.

Ditempat sama pengacara inisial S, Samsul Bahri mengaku kliennya selama ini koperatif dan akan memenuhi panggilan sebagai tersangka.[*]