Peduli kemanusiaan bencana, DPC Perpadi (Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia) Polewali Mandar (Polman) Turun menyalurkan bantuan bencana gempa Majene-Mamuju, Jumat (22/1/2021).
DPC Perpadi Polman yang di nahkodai Hamzah Syamsudin, juga Wakil Ketua II DPRD Polman Fraksi Gerindra turun langsung menyalurkan bantuan beras 3 Ton. Sebanyak 3 unit mobil pick up dan kebutuhan lainnya berupa popok, terpal, obat-obatan, Mie instan, dan lain-lainnya.
3 unit mobil pick up diantaranya 2 turunkan Desa Maliaya dan Sulai Kecamatan Malunda, Desa Lebani Kecamatan Tapalang Barat Kabupaten Mamuju yang jauh dari pemukiman, bisa dikatakan puncak Mamuju.
Lokasi pertama yang disalurkan, yakni Desa Maliaya Kecamatan Malunda, kedatangan bantuan yang disalurkan DPC Perpadi Polman sangat disambut antusias masyarakat.
BPD Desa Maliaya Kecamatan Malunda Firmansyah mengucapkan banyak terimakasih kepada DPC Perpadi Polman atas bantuan yang disalurkan, semoga bisa meringankan beban para pengungsi warga Maliaya sebanyak 2000 jiwa lebih.
Ia juga menyampaikan, bantuan ini akan di packing per kemasan untuk disalurkan ke masyarakat yang sedang mengungsi agar bantuan tersalurkan secara merata dan semua kebagian.
Di lokasi kedua, Desa Lebani Kecamatan Tapalang Barat Kabupaten Mamuju yang jauh dari pemukiman dan perkotaan. Ada sekitar 30 Kilo dari jalan trans Sulawesi dilalui dengan jalan menanjak dan menurun.
Istri Kepala Desa Sitti Rafania yang berada di lokasi sangat terharu dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Wakil Ketua II DPRD Polman yang datang jauh dari Polman untuk menyalurkan bantuan. Pihaknya sangat terharu karena bantuan yang didatangkan adalah bantuan yang sangat dibutuhkan seperti air minum, beras, popok dan terpal.
“Terima kasih atas bantuan yang diberikan, Insya Allah bermanfaat. Karena memang kami sangat membutuhkan ini air mineral. Karena memang kurang air mineral karena jalanan lokasi kami yang sangat jauh,” Ucap Sitti Rafania.
Begitupun dengan lokasi ketiga yakni Desa Sulai Kecamatan Malunda hampir sama dengan lokasi yang sebelumnya disalurkan. Mereka bahkan rela menunggu berjam-jam menunggu bantuan beras, dan kebutuhan lainnya.
Ketua DPC Perpadi (Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia) Polman Hamzah Syamsudin. Mengaku sangat terharu dan sedih melihat situasi dan kondisi disepanjang jalan dari Majene hingga Mamuju.
“Jujur saja dari Tapalang miris sekali melihat keadaan seperti ini. Kami turut berduka dengan musibah seperti ini,” Ujar Hamzah Syamsudin dengan nada sedih.
Banyak pengungsi, khususnya anak-anak yang turun kejalan meminta bantuan, terlebih lagi, yang ada dilokasi Desa Lebani yang betul-betul kurang disentuh bantuan yang begitu jauh dari pemukiman.
Untuk 1 unit mobil pick up, rencana akan disalurkan untuk pengungsi yang ada di Stadion S. Mengga Kabupaten Polewali Mandar menunggu koordinasi dari pihak Pemerintah Kabupaten.(*)
