12 rumah rusak parah di Desa Sepa Batu Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali Mandar akibat banjir yang terjadi pada Jumat (18/11) Kemarin, diduga belum mendapatkan bantuan logistik.
Hal tersebut diakui salah satu warga Dusun II Sepa Batu Farman korban banjir yang rumahnya hancur bergeser sampai 3 meter dari lokasi rumahnya karena terbawa arus banjir.
“Sampai saat ini belum ada pak, untuk bantuan perbaikan rumah juga belum ada kejelasannya!! Tapi kemarin sudah ada yang datang foto,” ungkap Farman.
Mirisnya, ia mengaku saat kejadian ia berada di Tappalang Kabupaten Mamuju dan hanya ada istri dan anaknya ketika air datang melumpuhkan rumah dan harta bendanya.
“Waktu kejadian itu saya ada di Tappalang, cuma istri dan anak di rumah kasian. Itu pun hampir mati mamanya itu karena anaknya ji yang pungut i selamatkan i,” Jelasnya.
Selain itu, Farman mengatakan tak bisa menyelamatkan apapun dari rumahnya pasca banjir. Begitupun rumah disekitarnya juga banyak yang rusak parah bahkan sampai ada yang miring hampir ratah dengan tanah.
Untuk saat ini ia bersama istri dan anaknya mengungsi dikediaman keluarganya.
Terpisah, Sekretaris Desa Sepa Batu Kamaluddin menjelaskan untuk penyaluran bantuan sementara itu melalui dapur umum berupa makanan jadi yang merupakan bantuan dari pemerintah Desa.
Sedangkan untuk penyaluran bantuan sembako berupa beras dan bahan lainnya kata Sekdes belum disalurkan karena belum cukup untuk dibagi takutnya warga nantinya akan baku rampas.
“Belum, karena bantuan yang ada di Posko induk ini belum kami salurkan karena masalahnya bahan belum cukup untuk di salurkan. Tapi, yang jelas ketika ini sudah cukup kami akan segera menyalurkan ke masyarakat yang terdampak baik itu yang mengalami kerusakan berat, sedang maupun ringan,” Jelas Sekdes
Kendati kemudian pihaknya masih menunggu bantuan dari steak holder atau elemen masyarakat untuk warga yang berdampak banjir.
Sementara itu, data KK yang saat ini ada di Desa Sepa Batu kata Kamaluddin Berjumlah 613 terdiri dari 4 dusun. dan dusun terparah yang banyak kerusakan berat akibat banjir yakni di Dusun II Sepa Batu sekitar 10 rumah ditambah 2 rusak berat di dusun lainnya.
Selain bantuan makanan jadi, bantuan berupa posko kesehatan, posko rumah hangat untuk minum kopi, ada juga bantuan dari relawan Unasman yang ikut membantu membersihkan rumah penduduk, Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas serta pemadam kebakaran.[*]
